HOME / NEWS
/ 2022-08-24
Surabaya, 17 Agustus 2022 - Tumpeng adalah makanan daerah Jawa yang biasanya dipakai pada saat kenduri atau perayaan suatu kejadian penting. Dibentuk dalam berbentuk kerucut dan dipadukan dengan lauk pauk, tumpeng juga biasanya menggunakan nasi putih atau nasi kuning. Filosofi dari bentuk tumpeng yang berbentuk kerucut berkaitan dengan kondisi geografis Indonesia, terutama pulau Jawa, yang dipenuhi dengan jajaran gunung berapi. Bentuk kerucut yang dipilih memiliki makna yang diartikan bahwa, mengerucut tinggi itu semakin mendekatkan diri dengan Tuhan yang maha Esa. Tumpeng yang biasanya di gunakan untuk menu acara penting dan sacral sebagai rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, baik dalam kesedihan, kegembiraan dan kehidupan yang beragam. Sedangkan arti dari lauk pauk yang disediakan bersamaan dengan tumpeng artinya bahwa hasil bumi baik hasil pertanian, perkebunan dan hasil lainnya merupakan sumber kehidupan yan harus di rawat dan budidayakan. Menu-menu lain yang digabungkan kedalam tumpeng diambil dari 7 unsur bahan yang disajikan. Tumpeng berasal dari tradisi yang sudah berada kian lama, dipercayakan oleh masyarakat untuk memuliakan gunung sebagai tempat bersemayam para hyang, atau arwah leluhur (nenek moyang). Nasi yang dicetak dengan berbentuk kerucut ini bermaksud meniru bentuk gunung suci Mahameru, tempat bersemayam dewa-dewi.
Faktanya bahwa tumpeng sudah dibentuk dengan beberapa variasi yang dikenal banyak masyarakat seperti Tumpeng Robyong,Tumpeng Nujuh Bulan, Tumpeng Pungkur, Tumpeng Putih, Tumpeng Nasi Kuning, Tumpeng Nasi Uduk, Tumpeng Seremonial/Modifikasi. Tidak hanya isian tumpeng yang bervariasi tetapi bentuk-bentuk tumpeng pada saat ini sudah banyak dikreasikan menjadi bentuk-bentuk yang unik seperti love, karakter-karakter cartoon, huruf, angka dan lainnya.Walaupun tumpeng sudah tidak asing lagi di masyarakat Indonesia tetapi arti dari kata tumpeng hanya sebagian masyarakat saja yang tahu, kata “Tumpeng” merupakan akronim dalam bahasa jawa yaitu “yen metu kudu sing mempeng” (bila keluar harus dengan sungguh - sungguh.
Memilih konsep tradisional Jawa, Surabaya Suites Hotel hadir memberikan nuansa Jawa dengan adanya wayang, batik, makanan, dan minuman lokal. Pada hari perayaan hari kemerdekaan Indonesia yang ke-77 Surabaya Suites Hotel merayakannya dengan membuat event yang sekaligus menghadirkan menu special yaitu “Tumpeng Nasi Goreng JK”. Dengan menghadirkan Tumpeng Nasi Goreng JK ini, kami menambahkan menu variasi baru dari tumpeng. Menu baru yang kami hadirkan ini juga memiliki filosofi unik dibaliknya yaitu, Tumpeng nasi goreng JK memiliki rasa yang sangat pedas yang dalam artian bahwa meluapkan rasa membara terhadap perjuangan masyarakat dan pahlawan-pahlawan Indonesia yang telah memberikan kemerdekaan kepada Indonesia. Hadirnya menu baru ini kami luncurkan pada tanggal 17 Agustus sebagai hari dimana memperingati hari kemerdekaan dengan penuh semangat dan pantang menyerah.
Menu makanan Nasi goreng JK yang sudah menjadi iconic dari kota Surabaya kini di kreasikan dengan penampilan yang berbeda yaitu dalam bentuk Tumpeng. Dengan adanya menu baru ini kami berharap nasi goreng JK lebih banyak dikenal masyarakat Indonesia. Tumpeng nasi goreng JK ini juga akan menjadi list makanan yang akan disediakan di Surabaya Suites Hotel tepatnya dapat dibeli di Cafe Taman Surabaya Suites Hotel.
Categories
Recent Posts